Minggu, 10 Juli 2011

Ongkos Haji Diprediksi Naik

TANJUNG REDEB - Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Berau Jailani (6/7) menyampaikan, kini sudah menerima lebih 100 berkas calon haji untuk pengurusan paspor. Pengurusan ini dimulai dari pemeriksaan indentitas yang dilakukan Kemenag Berau berjalan lancar dan tanpa hambatan.
”Sudah 99 persen memenuhi persyaratan administratif yang telah ditentukan, mulai KTP, Kartu Keluarga, akta kelahiran, surat nikah dan ijazah. Alhamdulillah semuanya lancar tanpa kendala,” katanya.
Ia menambahkan, mulai Senin lalu Kantor Kementerian Agama sudah menjadwalkan pengiriman berkas ke Kantor Imigrasi Berau untuk pengambilan foto jamaah Calhaj. Sedangkan bagi calon haji yang telah memiliki paspor dan masih berlaku paling sedikit 6 bulan terhitung saat hari keberangkatan, paspor tersebut bisa digunakan. ”Masih berlaku 6 bulan, sebelum tanggal matinya masih bisa digunakan,” jelasnya.
Untuk biaya pembuatan paspor Calhaj di Kalimantan Timur Rp 255 ribu, sedangkan sebelumnya Rp 275 ribu. Tahun ini jumlah biaya pendaftaran tersebut sedikit lebih rendah dibanding tahun lalu.
Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) kemungkinan mengalami kenaikan, pasalnya pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama RI telah mengusulkan kenaikan BPIH 2011 sebesar 505 dolar AS, dan biaya yang harus dibayar setiap calhaj menjadi Rp 34,6 juta dari sebelumnya Rp 31,5 juta per calhaj. Kenaikan BPIH 2011 ini dilakukan pembahasan dengan Komisi VIII DPR RI.
Disampaikan Jailani, kenaikan BPIH karena naiknya harga dua komponen utama dalam penyelenggaraan Ibadah Haji seperti tarif penerbangan dan biaya pemondokan di Makkah. Namun  Menteri Agama RI tengah berusaha untuk menekan angka kenaikan tersebut. ”Kenaikan ini dibahas, semoga setidaknya dapat ditekan angka kenaikan tarif tersebut,” ungkapnya.
Untuk Kuota Calhaj Berau tahun ini berjumlah 139 orang, tidak mengalami perbedaan sebelumnya, sedangkan kuota Calhaj Kaltim 2.819 dan kuota haji Indonesia 211.000. Jumlah tersebut merupakan keputusan dari Kementerian Agama RI.
Selain itu pula mulai Juli ini Calhaj Berau menggelar manasik haji di 14 KUA Kecamatan. Manasik  tersebut akan digelar 11 kali dan ditutup manasik kelompok. Diharapkan calhaj selalu menjaga kesehatan sehingga bisa menunaikan ibadah haji dengan baik, apalagi khususnya bagi wanita usia subur untuk hati-hati jangan sampai ada kehamilan, karena itu bisa menunda keberangkatan. (hms3/eff)

http://www.kaltimpost.co.id/index.php/main/praca/account_manger_lokalizacja_poznan?mib=berita.detail&id=105376

Tidak ada komentar:

Posting Komentar